Menggambar Model
Menggambar model adalah kegiatan yang diawali dengan menentukan objek model yang akan digambar, Objek gambar model dapat berupa hewan (Fauna), tumbuh - tumbuhan (Flora), manusia dan kumpulan benda - benda yang disusun sesuai dengan komposisi, proporsi, keseimbangan dan irama yang baik sehingga gambar memiliki satu kesatuan yang utuh.
Menggambar model merupakan salah satu teknik yang sering dilakukan oleh seorang perupa. Pada menggambar model diperlukan ketekunan dan ketelitian agar hasil yang dicapai sesuai dengan objek yang di gambar. Semua objek baik benda mati maupun benda hidup dapat dijadikan sebagai model.
Prinsip - prinsip menggambar model
Proses menggambar model memerlukan pengamatan objek yang digambar secara baik. Pengamatan ini sangat penting supaya gambar dapat terlihat baik, menarik, dan memiliki keindahan. Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam menggambar model adalah komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Berikut penjelasan tentang prinsip menggambar.
Komposisi
- Komposisi Simetris
Benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanan. Komposisi simetris memiliki keseimbangan benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya.
- Komposisi Asimetris
Pada posisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya. Namun demikian, dalam komposisi asimetris masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau objek gambar.
- Komposisi Sentral
Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak di tengah-tengah bidang gambar. Penempatan model diatur sesuai dengan proporsi bentuk model dan diatur seimbang. Selain itu, penempatan benda memiliki kesatuan antarbenda.
Proporsi
Keseimbangan
Kesatuan
Unsur - unsur dalam menggambar model
Alat dan Bahan menggambar model
Beberapa alat dan bahan yang dapat digunakan dalam menggambar model dapat dijumpai dalam berbagai ukuran dan jenis barang seperti pensil, penghapus, kertas, dan sebuah papan gambar. Barang-barang ini memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing
Pensil
Pilihlah pensil berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak). Gunakan peraut pensil untuk memperuncing ujung pensil. Kita juga bisa menggunakan sepotong kecil kertas amplas untuk mempermudah mengatur keruncingan pensil sesuai kebutuhan
Penghapus
Pilihlah penghapus yang lunak dan lentur untuk membersihkan garis-garis pensil tanpa merusak kertas.
Kertas
Pensil Warna
Cat Air
Krayon
Teknik Menggambar Model (Alam Benda)
- Mempersiapkan objek gambar model alam benda yang akan digambar
- Membuat Sketsa, yaitu menggambar bentuk global dengan memperhatikan proporsi, bentuk dan objek yang digambar
- Berikan kesan gelap terang pada setiap bagian objek dengan menggunakan arsiran sampai terlihat perbedaannya
- buatlah detail pada setiap objek
- perjelas setiap bagian objek dengan warna yang sesuai model
- Penyelesaian akhir gambar dilakukan dengan penjelasan gambar sesuai dengan karakter objek masing - masing benda yang digambar
Menggambar Illustrasi
Illustrasi merupakan gambar yang memberikan penjelasan pada suatu cerita. Tujuan dari gambar ilustrasi adalah memperkuat, memperjelas, memperindah, mempertegas dan memperkaya cerita atau narasi. Fungsi dari gambar ilustrasi dapat dimanfaatkan untuk menghidupkan sebuah cerita. Gambar ilustrasi yang dapat merangsang dan membantu pembaca untuk berimajinasi tentang cerita ilustrasi sangat mengembangjan imajinasi dalam memahami narasi.
Objek gambar illustrasi dapat berupa gambar manusia, hewan dan tumbuh - tumbuhan. Gambar - gambar tersebut dapat berdiri sendiri atau gabungan dari berbagai macam objek yang berbeda. Objek gambar disesuaikan dengan tema cerita atau narasi yang dibuat.
Jenis - jenis gambar ilustrasi
- Kartun : Berupa tokoh manusia maupun hewan berisi cerita - cerita humor dan bersifat menghibur
- Karikatur : menampilkan karakter yang dilebih - lebihkan, lucu unik terkadang mengandung kritikan dan sindiran. Objek gambar dapat diambil dari tokoh manusia maupun hewan
- Komik : Gambar ilustrasi dalam bentuk komik terdiri dari rangkaian gambar yang saling melengkapi dan memiliki alur cerita.
- Karya sastra : cerita pendek, puisi, sajak akan nampak lebih menarik minat orang membacanya apabila disertai dengan gambar ilustrasi. Fungsi untuk memberikan penguatan dan mempertegas isi atau narasi pada materinya
- Vignette : Pengisi dari sebuah cerita atau narasi dapat disisipkan gambar ilustrasi berupa vignette (Gambar illustri terbentuk dekoratif berfungsi sebagai pengisi bidang kosong pada kertas narasi)
Bentuk Objek Gambar Illustrasi
- Manusia : Tokoh manusia memiliki proporsi yang berbeda sehingga pada saat menggambar kita perlu memperhatikan karakter dan memahami anatominya, agar terlihat lebih wajar dan tidak terkesan kaku
- Hewan : Tokoh hewan memiliki proporsi dan anatomi yang berbeda. Jenis dan bentuk binatang dapat dikelompokkan menjadi binatang darat, udara dan air. Proporsi dan anatomi masing - masing binatangnya harus jelas
- Tumbuhan : Gambar illustrasi dibuat dengan cara disederhanakan atau digambar detailnya
Alat dan Bahan
Menggambar illustrasi dengan teknik kering tidak perlu menggunakan pengecer air atau minyak. Illustrasi dibuat langsung pada bidang dua dimensi berupa kertas gambar. Kemudia dibuat sketsa untuk diberi aksen garis atau warna sesuai dengan media kering yang digunakan. Alat dan bahan untuk menggambar illustrasi dengan teknik kering seperti pensil, arang, kapur, krayon atau bahan lain yang tidak memerlukan air.
2. Teknik Basah
Menggambar illustrasi dengan teknik basah antara lain, cat air, cat minyak, tinta atau media lain yang memerlukan air atau minyak sebagai pengencer. Illustrasi dibuat dengan cara membuat sketsa pada bidang gambar dua dimensi berupa kertas atau kanvas. Pada teknik basah media yang diperlukan berupa cat air, tinta bak, cat poster, cat akrilik dan cat minyak yang menggunakan air atau minyak sebagai pengencer.
Cara menggambar illustrasi
- menentukan tema gambar berdasarkan cerita atau narasi
- menentukan jenis gambar ilustrasi yang akan dibuat
- menentukan irama, komposisi, proposi, kesimbangan dan kesatuan pada objek gambar
- menggambar sketsa global yang disesuaikan dengan cerita atau narasi
- memberikan arsiran atau warna pada objek gambar sesuai karakter cerita
Seni Musik
- Sarana Upacara Adat
- Media bermain
- Media penerangan
- Soleram dari Riau
- Injit - Injit semut dari Jambi
- Ondel - ondel dan kicir - kicir dari Jakarta
- Bubuy bulan dari Jawa Barat
- Gundul - gundul pacul dan suwe ora jamu dari Jawa tengah
- Apuse dan Yamko Rambe yamko dari Papua
- Ampar - ampar pisang dari Kalimantan Selatan
- Kesenian tradisional wayang cokek berasal dari Jakarta
- Kesenian tradisional didong berasal dari Aceh
Komentar
Posting Komentar